Timnas Amin Heran Utang Luar Negeri Digunakan untuk Belanja Alat Perang Bukan Beli Alat Pertanian

- Editorial Team

Selasa, 7 Januari 2020 - 17:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, NEUMEDIA.ID – Kubu pasangan capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) terus menyoroti utang luar negeri yang dipergunakan untuk belanja alat perang.

Saat berdialog dengan kelompok petani di Soreang, Bandung, cawapres Muhaimin Iskandar menyampaikan keheranannya dengan kondisi negara yang memilih berutang untuk membeli alat perang ketimbang alat pertanian.

Juru Bicara Timnas Amin Sukamta mengatakan, pernyataan Muhaimin tersebut untuk mengingatkan bahwa seorang kepala negara harus punya prioritas dalam pembangunan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

”Karena keterbatasan anggaran dengan banyaknya kebutuhan. Nah, prioritas yang dibuat jangan sampai mengorbankan rakyat,” ujarnya di Jakarta, Minggu (7/1/2024).

Anggota Komisi I DPR RI tersebut lantas menyinggung paradigma ‘civis pacem para bellum’ (kalau ingin damai, harus siap perang) yang kerap disampaikan kubu paslon nomor urut 2 Prabowo-Gibran.

Menurutnya, istilah tersebut harusnya ditempatkan secara bijak sesuai tempatnya. Misalnya, tidak belanja alat utama sistem senjata (alutsista) yang melampaui semestinya. ”Mengingat rakyat juga butuh kesejahteraan,” tuturnya.

Sukamta melanjutkan, ketahanan tidak melulu soal militer, tidak melulu soal alutsista. Sebab, model perang sekarang sudah terus berkembang, tidak hanya perang militer, ada juga perang nonmliter, dan perang hibrida.

Dia juga menyebut spektrum ancaman saat ini tidak hanya ancaman militer, tapi juga ada ancaman nonmiliter dan hibrida. Di dalam UU RI No. 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara (PSDN) diatur soal 3 bentuk ancaman ini.

“Ketidaksejahteraan rakyat juga merupakan ancaman terhadap ketahanan nasional. Kalau rakyat miskin, secara tidak langsung negara akan rentan dan rapuh, meskipun alutsista kuat,” imbuh caleg Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut. (aqs)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kaesang dan Paslon Maidi-Bagus Panuntun Resmikan Kantor DPD PSI Kota Madiun
Maidi-Panuntun Blusukan, Fokus Program Peningkatan Kesejahteraan Lansia dan Disabilitas
Kampanye, Maidi Janji Renovasi Pasar Loak Njoyo, BP Serap Aspirasi Warga Klegen
Dialog Pedagang PKL dan Buruh Madiun dengan Pasangan Bonus Angkat Isu Kesetaraan
Pasangan Maidi-Bagus Panuntun Beri Motivasi Kesehatan untuk Lansia
Maidi Sapa Lansia dan Disabilitas di Manisrejo: Program Khusus untuk Kesehatan dan Kesejahteraan
Paslon BONUS Sambut Nomor Urut 3 dengan Semangat Persatuan
Inda Raya Ungkap Makna di Balik Nomor Urut 1 Paslon DADI JUARA 

Berita Terkait

Rabu, 2 Oktober 2024 - 12:42 WIB

Kaesang dan Paslon Maidi-Bagus Panuntun Resmikan Kantor DPD PSI Kota Madiun

Senin, 30 September 2024 - 19:18 WIB

Maidi-Panuntun Blusukan, Fokus Program Peningkatan Kesejahteraan Lansia dan Disabilitas

Sabtu, 28 September 2024 - 19:33 WIB

Kampanye, Maidi Janji Renovasi Pasar Loak Njoyo, BP Serap Aspirasi Warga Klegen

Jumat, 27 September 2024 - 16:32 WIB

Pasangan Maidi-Bagus Panuntun Beri Motivasi Kesehatan untuk Lansia

Jumat, 27 September 2024 - 05:27 WIB

Maidi Sapa Lansia dan Disabilitas di Manisrejo: Program Khusus untuk Kesehatan dan Kesejahteraan

Rabu, 25 September 2024 - 09:45 WIB

Paslon BONUS Sambut Nomor Urut 3 dengan Semangat Persatuan

Selasa, 24 September 2024 - 08:58 WIB

Inda Raya Ungkap Makna di Balik Nomor Urut 1 Paslon DADI JUARA 

Selasa, 24 September 2024 - 00:08 WIB

Paslon Maidi-Bagus Panuntun Nomor Urut 2, Siap Lanjutkan Pembangunan Kota Madiun

Berita Terbaru

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, ungkapkan kekagumannya terhadap penataan Kota Madiun, Selasa malam (1/10/2024).

Madiun Raya

Kaesang Pangarep Puji Penataan Kota Madiun di Milad ke-10 PSI

Rabu, 2 Okt 2024 - 06:37 WIB