MADIUN, NEUMEDIA.ID – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Madiun, Jawa Timur resmi melantik 584 petugas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Pemilu 2024. Pelantikan sekaligus pengambilan sumpah itu berlangsung di Asrama Haji, Jalan Ringroad Barat, Senin (22/1/2024).
Ketua Bawaslu Kota Madiun Wahyu Cesar Tri Sulistyono mengatakan bahwa ratusan PTPS itu bakal ditugaskan di seluruh TPS yang tersebar di wilayah kota tersebut. Tak terkecuali yang tersedia di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I dan Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun.
Namun sebelum bertugas, para PTPS yang baru dilantik tersebut masih harus mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) untuk memperkuat kelembagaan. “Kami mengimbau kepada seluruh Pengawas TPS yang telah dilantik untuk mengikuti bimbingan teknis dan penguatan kelembagaan,” ungkap Wahyu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menjelaskan, Bimtek itu penting diikuti para PTPS karena adanya perbedaan yang substansial antara pemilu yang bakal berlangsung 14 Februari 2024 dengan Pemilu 2019. Salah satunya, pada penggunaan istilah atau nama formulir dalam proses pemungutan dan penghitungan suara.
“Dokumen C plano yang dulu kita kenal, kini berubah menjadi C hasil atau salinan C hasil,” ujarnya.
Oleh karena itu, Bimtek tersebut wajib diikuti seluruh PTPS agar nantinya dapat memperlancar pelaksanaan tugas di lapangan saat hari H pencoblosan. “Bagi PTPS yang telah dilantik, kami mewajibkan mereka mengikuti bimbingan teknis,” katanya.
Wahyu menambahkan, dengan pelaksanaan pengambilan sumpah dan rencana bimbingan teknis, PTPS diharapkan siap menghadapi perbedaan signifikan dalam tata cara Pemilu tahun 2024. (ant/ofi)