Asosiasi Pelaku Usaha Pariwisata di Jatim Sepakat Stop Penggunaan Energi Bersubsidi

- Editorial Team

Jumat, 24 Mei 2024 - 13:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penandatangan komitmen bersama para pelaku usaha pariwisata Jawa Timur untuk tidak lagi menggunakan energi bersubsidi pada pembukaan event Bursa Pariwisata Jatim di Grand City Surabaya, Kamis (23/2/2024).

Penandatangan komitmen bersama para pelaku usaha pariwisata Jawa Timur untuk tidak lagi menggunakan energi bersubsidi pada pembukaan event Bursa Pariwisata Jatim di Grand City Surabaya, Kamis (23/2/2024).

SURABAYA, NEUMEDIA.ID – Asosiasi pelaku usaha pariwisata di Jawa Timur (Jatim) berkomitmen menggunakan energi nonsubsidi, seperi bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji.

Komitmen itu diteken oleh para ketua asosiasi pada pembukaan event Bursa Pariwisata Jatim di Grand City Surabaya, Kamis (23/2/2024).

Penandatanganan komitmen itu dilakukan oleh Persatuan Hotel Restoran Indonesia (PHRI), Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA), Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI), Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo), dan Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga: Libur Panjang Waisak, Daop 7 Layani 34.102 Penumpang Kereta Api

Penandatanganan tersebut disaksikan oleh Direktur Pemasaran Kemenparekraf RI Dwi Marhen Yono, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Jatim Evy Afiana Sari, dan Area Manager Commrel & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Ahad Rahedi.

Direktur Bidang Pemasaran Kemenparekraf RI Dwi Marhen Yono mengatakan bahwa untuk dukungan terhadap sustainable tourism perlu adanya sustainable business character. Salah satunya dengan tidak menggunakan produk bersubsidi.

“Hari ini kami hadir di Bursa Pariwisata Jawa Timur sekaligus memberikan himbauan untuk mendukung sustainable tourism (pariwisata berkelanjutan). Mari kita hemat energi dan jangan menggunakan energi bersubsidi lagi untuk mendukung pariwisata Jatim berkelanjutan,“ ujarnya.

“Ini juga sekaligus memperluas jangkauan bagaimana nanti subsidi BBM dan elpiji tepat sasaran, tepat guna, dan tepat manfaat untuk mereka yang lebih membutuhkan,” tambahnya.

Baca Juga: Kebocoran Pariwisata di Bali, Ini Indikatornya Menurut Pakar

Sementara, Kadisbudpar Jatim Evy Afianasari menyampaikan komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim dalam menjaga pelaku industri pariwisata tidak menggunakan BBM bersubsidi.

“Jadi, melalui surat edaran dari Bapak Pj Gubernur Jawa Timur sudah melayangkan surat yang isinya adalah surat edaran yang berisi tentang himbauan kepada seluruh pelaku industri pariwisata di Jawa Timur untuk tidak menggunakan bahan bakar bersubsidi,” tuturnya.

Evy melanjutkan, upaya ini tidak hanya berhenti pada tataran seremonial. Namun, komitmen tersebut merupakan gerakan bersama untuk tidak lagi menggunakan bahan bakar bersubsidi.

“Insyaallah, setelah ini ada tindak lanjut. Kami melakukan pengawasan yang itu dilakukan bersama dengan Polisi Pariwisata Jatim. Terima kasih kepada Pertamina yang selalu mendukung pergerakan pariwisata di Jatim dan juga di Indonesia,” imbuhnya.

Baca Juga: Industri Keuangan Syariah Berpotensi Semakin Berkembang, Tapi …..

Sementara Ketua PHRI Jawa Timur dan Badan Komisi Pariwisata Jawa Timur Dwi Cahyono mengatakan sangat mendukung komitmen tadi yang sudah dilaksanakan karena ini akan membantu segala pihak dan segala bidang.

“Mudah-mudahan industri pariwisata dapat mendukung sepenuhnya upaya komitmen tadi. Jadi ini memang salah satu langkah yang sudah kita lakukan untuk kita tidak mengambil dari yang berhak mendapat subsidi dari pemerintah,” ujar Dwi menanggapi komitmen yang ia tandatangani. (ofi)

Facebook Comments Box

Editor : Nofika D. Nugroho

Berita Terkait

Wakil Dirut KAI Cek Kesiapan Daop 7 Madiun Jelang Puncak Angkutan Nataru 
Indosat Ooredoo Hutchison Rayakan HUT ke-58, Pertegas Transformasi Menuju AI TechCo
Tiket KA Natal dan Tahun Baru Sudah Bisa Dipesan, Catat Tanggalnya! 
KAI Daop 7 Madiun Buka Pemesanan Tiket untuk Perjalanan Mulai 1 Desember 2025
Mulai 1 Desember, KAI Daop 7 Madiun Ubah Jadwal dan Pola Perjalanan Kereta Api
Pemkab Sesuaikan Regulasi, Nomenklatur BPR Madiun Bakal Berubah
Harga Tomat Anjlok, Pemkab Madiun Siapkan Skema Serapan Panen Petani Kare
Inovasi Tiada Henti, Perumdam Tirta Dharma Purabaya Kabupaten Madiun Perkuat Layanan dan Produk Yoiki

Berita Terkait

Senin, 8 Desember 2025 - 13:33 WIB

Bupati Kukuhkan Karang Taruna Kabupaten Madiun 2025–2030, Tekankan Peran Pemuda Kawal Data Bantuan Sosial

Rabu, 3 Desember 2025 - 11:48 WIB

Pemkab Madiun Perluas Titik Parkir Berlangganan 

Senin, 1 Desember 2025 - 14:03 WIB

Kepala Dispendukcapil Sigit Budiarto Ditunjuk Jadi Plt Sekda, Bupati Madiun Pastikan Pemerintahan Tetap Stabil

Kamis, 27 November 2025 - 13:59 WIB

BST di Desa Muneng: Aspirasi Warga Mengalir, Pemkab Janji Tindaklanjuti

Rabu, 26 November 2025 - 21:20 WIB

APBD Kabupaten Madiun 2026 Disahkan, Fokus Pada Percepatan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat 

Jumat, 21 November 2025 - 19:03 WIB

Nasabah Loyal Asal Mejayan Raih Hadiah Utama Honda Brio dari Program Simarmas BPR Kabupaten Madiun

Kamis, 20 November 2025 - 13:40 WIB

PKBM Mawar Tampung Ratusan Warga Belajar, Jadi Pilihan Alternatif bagi Pelajar Putus Sekolah

Selasa, 18 November 2025 - 18:58 WIB

Longsor 10 Meter Putuskan Jalur Kare–Ngebel, Akses Madiun–Ponorogo Lumpuh Total

Berita Terbaru

Madiun Raya

Jumali Terpilih Aklamasi Pimpin PWI Madiun Raya 2025–2028

Kamis, 4 Des 2025 - 17:54 WIB

Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemkab Madiun, Bapenda Provinsi Jawa Timur, Polres Madiun, dan Polres Madiun Kota di Pendopo Mudagraha, Selasa (2/12/2025).

Madiun

Pemkab Madiun Perluas Titik Parkir Berlangganan 

Rabu, 3 Des 2025 - 11:48 WIB