![]() |
Ungasan Bali. Sumber : instagram.com/ _ bali_adventures_ |
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
NEUMEDIA.ID – Sejumlah daerah di Indonesia menjadi tujuan wisata internasional. Pelancong dari luar negeri berdatangan untuk menikmati keindahan alam, budaya, seni, kuliner, dan sebagainya. Salah satu yang selama ini menjadi jujugan adalah Bali.
Seiring dengan itu, pundi – pundi uang dari Pulau Dewata juga mengalir ke pihak asing. Fenomena ini lantas disebut sebagai kebocoran pariwisata. Ini seperti yang terjadi dalam pengelolaan Hotel Bintang 4 dan 5. Tingkat kebocorannya di atas 50 persen.
“Terutama untuk hotel internasional yang dibanggakan,” ucap Myra P.Gunawan, Pakar Perencanaan Pariwisata dalam diskusi yang diunggah Di channel YouTube Neraca Ruang, Selasa 23 Mei 2023.
Kondisi serupa juga terjadi dalam pengelolaan hotel berkelas lebih rendah. Tentunya, tingkat kebocorannya tidak sebanyak pada Hotel Bintang 4 dan 5. “Tidak pernah dihitung yang dihitung kan cuma devisa. Bocornya nggak pernah dihitung,” ujar Myra yang dikutip Neumedia.id pada Sabtu, 10 Juni 2023.
Ia lantas menjelaskan variabel dari kebocoran perekonomian bidang pariwisata. Ini seperti jajaran manajemen hotel, minuman beralkohol, bumbu, hingga sausdan produk yang didatangkan dari luar negeri.
“Sekarang sudah lebih baik,” ucap perempuan yang menjadi perintis studi kepariwisataan di Institut Teknologi Bandung ini.
Variabel kebocoran yang lain tentang peran ganda turis asing. Selain berwisata, mereka juga bekerja selama di Bali. Warganet dinyatakan Myra menyebut sebagai penyerobotan lapangan kerja.
Dalam orasi ilmiahnya, Guru Besar Universitas Udayana Bali IGA Suryawardani menyatakan hal serupa. Penelitiannya mengenai Tourism Leakage di sektor akomodasi di Kuta, Sanur, Nusa Dua menyebutkan bahwa kebocoran tertinggi pada chain Hotel Bintang 4 dan 5 sebesar 55,3 persen.
Kemudian, diikuti non-chain hotel bintang 4 dan 5 sebesar 15,7 persen. Sumber kebocoran tertinggi dinyatakan berasal dari impor minuman beralkohol sebesar 64,1 persen, impor produk makanan dan bahan makanan 20,5 persen dan tenaga kerja asing pada akomodasi pariwisata Bali.(*/uma/ofi)