Seekor Kera Masuk Permukiman, Warga di Ngawi Resah

- Editorial Team

Selasa, 20 Februari 2024 - 06:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kera masuk permukiman warga di Dusun/Desa Kerek, Kecamatan/Kabupaten Ngawi. Foto: Tangkapan layar video yang beredar

Kera masuk permukiman warga di Dusun/Desa Kerek, Kecamatan/Kabupaten Ngawi. Foto: Tangkapan layar video yang beredar

NEUMEDIA.ID, NGAWI – Warga Dusun/Desa Kerek, Kecamatan/Kabupaten Ngawi, Jawa Timur dihebohkan dengan kemunculan seekor kera liar yang kerapkali merusak tanaman budidaya warga.

Hewan tersebut juga mengambil telur ayam milik warga. Video kemunculan hewan itu terekam oleh kamera smartphone milik warga dan akhirnya menyebar.

Sulasmi, salah seorang warga Dusun/Desa Kerek mengatakan bahwa kemunculan kera di permukiman sudah berlangsung sejak sebulan terakhir. Hewan itu dimungkinkan tinggal di kebun bambu di kampung tersebut. Lantas, saat merasa lapar mencari makanan di permukiman warga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami khawatir dan takut, jika kera yang muncul tiba-tiba ngamuk dengan menyerang warga,” ujar Sulasmi, Senin (19/2/2024).

Kekhawatiran warga itu akhirnya ditindaklanjuti dengan melapor ke Kantor Pemadam Kebakaran Kabupaten Ngawi. Tujuannya, agar seekor kera yang sering masuk ke permukiman segera ditangkap.

Petugas pemadam kebakaran bersama relawan akhirnya mencari kera jantan yang bersembunyi di kebun bambu.

Mereka berusaha memancing dengan kera peliharaan agar hewan yang menjadi sasaran keluar dari persembunyiannya di kebun bambu. “Tapi, sulit ditangkap,” ujar Herry Kuncoro Jati, petugas Damkar Ngawi.

Untuk langkah selanjutnya, petugas berkoordinasi dengan Bidang Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah I Madiun Balai Besar KSDA Jawa Timur. Langkah ini diharapkan dapat menangkap kera yang kemunculannya meresahkan warga Dusun Kerek. (fat/ofi)

Facebook Comments Box

Editor : N.Dian

Berita Terkait

KAI Daop 7 Madiun Rayakan Hari Batik Nasional dengan Fashion Show di Kereta dan Stasiun
Pengadilan Negeri Kabupaten Madiun Tolak Permohonan Ganti Kelamin 
Gubernur Khofifah Borong Tomat Rp4.000/Kg, Imbau Kepala Daerah Ikut Beli dari Petani 
Satpol PP Madiun Razia Miras dan Prostitusi, 11 Perempuan Diamankan, 3 Positif HIV
Viral Pria Pamer Alat Kelamin di Madiun, Polisi Gerak Cepat Ungkap Terduga Pelaku
Bupati Madiun Tinjau Lokasi Bencana Puting Beliung di Kecamatan Dagangan
HUT ke-80, KAI Daop 7 Madiun Umumkan Sejumlah Program Promo Tiket
Angin Kencang Terjang Madiun, Puluhan Rumah Rusak Tertimpa Pohon

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 17:37 WIB

Sadarestuwati Salurkan Bantuan PIP kepada Dua SD di Mejayan: Ingatkan Orang Tua Tak Salahgunakan Dana

Rabu, 8 Oktober 2025 - 12:07 WIB

Wujudkan Kabupaten Madiun Bersahaja, Pemkab Mantapkan Tata Kelola Pemerintahan Lewat Workshop GRC 2025

Selasa, 7 Oktober 2025 - 20:18 WIB

KAI Daop 7 Madiun Tutup Perlintasan Liar di Jalur Talun–Garum

Jumat, 3 Oktober 2025 - 20:04 WIB

Harga Tomat Anjlok, Pemkab Madiun Siapkan Skema Serapan Panen Petani Kare

Kamis, 2 Oktober 2025 - 23:12 WIB

Tomat, Si Merah Segar dengan Segudang Manfaat untuk Tubuh

Rabu, 1 Oktober 2025 - 20:14 WIB

Pengadilan Negeri Kabupaten Madiun Tolak Permohonan Ganti Kelamin 

Rabu, 1 Oktober 2025 - 18:58 WIB

Stigma Madiun PKI Salah Besar, Bupati: Kami Justru Korban Pemberontakan 

Rabu, 1 Oktober 2025 - 08:12 WIB

KAI Daop 7 Madiun Salurkan Bantuan TJSL Rp227 Juta untuk Pesantren dan Panti Asuhan

Berita Terbaru

Jawa Timur

KAI Daop 7 Madiun Tutup Perlintasan Liar di Jalur Talun–Garum

Selasa, 7 Okt 2025 - 20:18 WIB

Tomat, salah satu buah yang kaya manfaat bagi manusia. Sumber Foto : pixabay.com

Gaya Hidup

Tomat, Si Merah Segar dengan Segudang Manfaat untuk Tubuh

Kamis, 2 Okt 2025 - 23:12 WIB