MADIUN, NEUMEDIA.ID – Anggota Muslimat Kabupaten Madiun mengungkapkan sejumlah alasan mengapa mereka menggelar deklarasi mendukung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Madiun nomor urut 2, Hari Wuryanto-Purnomo Hadi (Harmonis).
Berikut adalah pengakuan dari Yuliani dan Uyung Kurniawati, anggota Muslimat Kabupaten Madiun yang menghadiri deklarasi dukungan kepada Paslon Harmonis di kediaman seniman Abah Kirun, Selasa (12/11/2024).
Yuliani, anggota Muslimat yang berasal dari ranting Kecamatan Madiun, membeberkan alasannya hadir dan menyatakan dukungan kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Madiun nomor urut 2, Hari Wuryanto-Purnomo Hadi (Harmonis).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Yuliani menyatakan bahwa ia hadir dalam deklarasi ini atas kemauan sendiri. Ia menegaskan bahwa pilihannya untuk mendukung pasangan Harmonis murni didasarkan pada keyakinan pribadi tanpa ada paksaan dari siapapun.
Warga Desa Sirapan, Kecamatan Madiun itu menceritakan bahwa ia bersama 16 rekannya rela datang menggunakan sepeda motor sebagai wujud militansi dukungan kepada Harmonis.
Menurutnya, alasan mendukung paslon Harmonis karena Hari Wuryanto dan dr. Purnomo Hadi adalah sosok pemimpin yang tepat untuk Kabupaten Madiun. Keduanya memiliki kepedulian terhadap masalah kesehatan, pendidikan, pembangunan, kesejahteraan, hingga kebudayaan.
“Beliau berdua juga tidak membeda-bedakan masyarakat, semua sama rata, yang kita cari pemimpin itu ya seperti beliau berdua,” ujar Yuliani.
Sementara itu, Uyung Kurniawati pengurus Muslimat dari Kecamatan Mejayan mengungkapkan bahwa mendukung Paslon Harmonis sudah sesuai dengan hati nuraninya.

Uyung mengakui adanya arahan dari jajaran struktural kepengurusan untuk memilih salah satu paslon dalam Pilkada Kabupaten Madiun. Arahan tersebut disampaikan secara lisan.
“Cuma kita kan punya hak sendiri, punya pilihan sendiri sesuai dengan hati nurani kita,” ungkap Uyung.
Atas arahan tersebut, Uyung menegaskan bahwa dirinya tidak bisa menurutinya karena hal itu tidak sesuai dengan pilihan hatinya. Meski demikian, perempuan yang menjadi pengurus Muslimat sejak 2015 itu tetap menghormati dan tidak memaksakan pilihannya kepada anggota lain.
“Saya menyerahkan semua pilihan itu terserah kepada anggota masing-masing, tidak ada paksaan. Dan saya juga tidak takut diintimidasi ataupun dipecat,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, sekitar 700 anggota Muslimat Nahdlatul Ulama se-Kabupaten Madiun berkumpul di kediaman seniman Kirun di Desa Bagi, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Madiun, Selasa (12/11/2024).
Mereka berkumpul untuk mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Madiun nomor urut 2, Hari Wuryanto dan Purnomo Hadi (Harmonis) di Pilkada Kabupaten Madiun 2024. (ant/red)