MADIUN, NEUMEDIA.ID – Fenomena sejumlah kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang belakangan memilih menyeberang ke partai lain mendapat sorotan tajam dari elite DPP PDIP.
Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Sadarestuwati, bahkan tak segan menyebut mereka sebagai kader karbitan—bukan pejuang sejati partai, melainkan pendatang instan yang lemah secara ideologis.
“Rata-rata mereka itu kader karbitan. Tidak mulai dari bawah. Ketika mau mencalonkan diri, baru nyelonong masuk partai. Mereka gampang goyah, apalagi kalau diiming-imingi jabatan atau anggaran,” sindir Sadarestu di Kantor DPC PDIP Kabupaten Madiun, Senin (21/4/2025), saat menyampaikan sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut anggota Komisi VI DPR RI ini, fenomena “loncat pagar” itu bukan hanya karena tekanan, tapi juga bujukan manis dari pihak luar, termasuk partai penguasa maupun oknum pemerintahan. Ia menilai lemahnya mental dan keimanan kader terhadap ideologi partai sebagai akar masalah.
“Karena itulah, sekolah partai itu krusial. Bukan sekadar formalitas, tapi mencetak kader yang tangguh, berani, dan tidak mudah disandera oleh kekuasaan atau kepentingan pribadi,” tegasnya.
Lebih jauh, Sadarestuwati mengingatkan pesan keras dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Bahwa seorang kader sejati harus bersih—tidak mencuri, tidak melanggar aturan, dan tidak meninggalkan ideologi.
“Ketika kader menjabat tanpa tersandera kasus, tanpa aib, mereka akan berani. Berani membela rakyat. Tapi kalau sejak awal sudah lemah, ya akhirnya berpikir untuk selamatkan diri sendiri, bukan rakyat,” sentilnya.
Fenomena kader PDIP yang menyebrang menurutnya telah terjadi di banyak daerah, termasuk Jawa Timur. Untuk itu, Sadarestu memastikan DPP akan melakukan evaluasi serius.
“Ini jadi pekerjaan rumah besar. Maka kembali lagi: kaderisasi dan sekolah partai adalah jawabannya. Untuk calon kepala daerah pun harus dikader, bukan asal rekrut. Supaya tidak lagi terjadi pengkhianatan ideologi demi kekuasaan,” pungkasnya. (ant/ofi)